Hari ini tanggal 28 Bulan Oktober, betepatan dengan hari senin. Lanjut bobok enaknih.......
Oke salah, hari ini adalah hari sumpah pemuda, sayang yang jadi trending topic di twitter adalah UTS, kalau guesih udah bagi rapot. Sekarangsih gue lagi ngakak-in setan sekolah lain yang lagi UTS.
Karena hari ini adalah hari sumpah pemuda, gue mau menerawang tentang-tentang anak muda sekarang kayak gimana.
SUNGGUH SUPER SEKALI BUNG. AHAY!!!
Kok super?
Karena nax' muda cekalang, lebih berwawasan luas dalam berbahasa dan menjadi dewasa sebelum waktunya.
Coba kalau kita perhatikan saksama.
Kenapa menjadi dewasa sebelum waktunya?
Coba kita lihat yang sedang ngetrend akhir-akhir ini, yaitu video SMP 4 Jakpus, yang gimana gitu, gue sendiri gak mau lihat, karena....Oke gue ngaku, gue udah dikasih link untuk lihat itu video, tapi gak bisa dibuka, karena katanya kontennya berbahaya. Lalu gue tanya temen gue gimana videonya, gue berdecak kagum.
Karena apa? Karena mereka-mereka sudah dewasa sekali berani seperti itu, baru SMP loh padahal, sedangkan gue sendiri masih jomblo dan gak pernah pacaran apalagi kayak gitu. Sungguh, hal yang luar binasa.
Seharusnya gue sedihsih, karena, cowok dalam video itu melarikan diri dari polisi. Bukan jiwa semangat muda namanya kalau melarikan diri dari masalah yang diperbuat. Gue kecewa, sungguh.
Selanjutnya, nax muda cekalang, lebih berwawasan luas dalam berbahasa khususnya dalam menciptakan bahasa baru nan indah.
Gue mulai dari kata-kata yang dibalik-balik.
Katanya, semakin sering update status dengan kata-kata yang sengaja dibalik-balik, semakin kelihatan gaul jati diri kita. Selain itu efek positif dari pembacanya adalah, melatih kemampuan nalar kita, kalau kita ngerti apa yang dimaksut sang penulis berarti nalar kita bagus, atau kelewatan gaul. Banggakah?
Misal: - ueg igal tikas hin
- tempod ueg igal pisti hin.
- selam ah.
Ngerti gak? itu dasar dari semua kata yang dibalik-balik.
Kemudian kata-kata yang seperti anak bayi.
Mungkin jika anak bayi akan terlihat mengemaskan, tapi untuk anak muda sekarang yang mungkin sedang merindukan masa menggemaskannya itu, akan berkata layaknya anak kecil. Oh sungguh itu menjijikkan, tapi ya temen gue sering banget ngomong kayak begini.
Gabungan dari bahasa Indonesia dan Inggris, atau bahasa lain.
Liat aja video-video vicky yang waktu itu sempat nge-hitz gile, seketika timeline twitter gue sempet penuh ngomongin itu video, atau mengikuti gaya bahasa itu. Dengan alasan: Mau keliatan lebih pinter. Selain itu, gunakan kata 'isasi' diakhir kalimat.
Menggunakan angka atau huruf besar-kecil dalam penulisan.
Sudahlah ini gak perlu dibahas, yang pasti tipe-tipe tulisan ini gak ada ujungnya, kalau temen sekelas gue ganteng tak berujung, kalau tipe tulisan ini gak musnah-musnah berujung (maksa).
Sangat keren mata kita, ketika kita bisa membaca gabungan angka dan huruf dalam satu kata, tapi kita mengerti apa yang dimaksut sang pembaca.
Wassalam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar